Batam, News, Kepri
Egi | Kamis 04 Jul 2019 15:48 WIB | 2729
Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Yuyu Sutisna meresmikan Lanud Hang Nadim(Foto:Egi/MK)
Peresmian ini juga dihadiri oleh Gubernur Kepri, Nurdin Basirun, Kapolda Kepri Irjen Pol Andap Budhi Revianto, Kasrem 033/WP Kol Inf Jimmy Watuse, Wakil Wali Kota Batam,Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Batam serta forkopinda dan lainnya.
Kepala Staf Angkatan Udara, Marsekal TNI Yuyu Sutisna mengakui Bandara di Batam menjadi salah satu pangkalan terdepan di RI. Walaupun pengerjaannya sempat tertunda, Pangkalan Udara Militer (Lanud) Hang Nadim Batam akhirnya diresmikan.
"Lanud ini bertujuan untuk memperkuat barisan pertahanan dan keamanan, pangkalan udara ini juga diharapkan mampu untuk menjalin koordinasi ke tiap instansi yang ada di Provinsi Kepri agar stabilitas keamanan tetap terjaga,"ungkap Yuyu.
"Untuk tahap awal, Lanud Hang Nadim Batam akan diperkuat oleh 30 personel, dan secara bertahap nanti akan ditambah. Standar jumlah personel untuk lanud, berjumlah 143 personel,"ucapnya kembali.
Mengenai alutsista, khususnya pesawat, Yuyu mengatakan belum ada penempatan. Pesawat hanya ada saat latihan, kegiatan tertentu dan patroli di Selat Malaka.
Hal serupa juga disampaikan oleh Komandan Lanud Hang Nadim Batam, Letkol Urip Widodo, yang juga resmi dilantik bersamaan dengan peresmian Lanud Hang Nadim Batam.
"Dengan adanya Lanud di Kota Batam ini,untuk kedepannya bisa dilihat sebagai penggalangan kekuatan yang dilakukan secara maksimal baik di darat, laut, maupun udara, untuk landasan, 4.025 Km. Itu sudah terkondisikan,"ucap Urip.(EAG)