Anambas
Kapal berbendera Tiongkok kabur setelah ditangkap Tim WFQR Lanal Tarempa
|
Sabtu 22 Apr 2017 18:54 WIB
|
4309
MATAKEPRI.COM, Anambas- Sebuah kapal
berbendera Tiongkok, Chuang Ho, ditangkap Tim WFQR Lanal Tarempa,
Kepulauan Riau pada Jumat, 21 April 2017, malam. Namun, kapal yang
mengangkut besi dan tembaga campuran seberat 100 ton kabur.
Kapal dengan kapasitas 8.352 Gros Ton (GT) tersebut diduga kabur ke
perairan Malaysia, beberapa jam setelah berhasil diamankan. Lantamal IV
bersama Lanal Tarempa mengerahkan armada dan personel untuk mengejar
kapal tersebut.
"Informasi yang kami dapatkan begitu (kapal kabur). Tetapi, kronologi
lengkapnya kapal itu bisa kabur saya belum dapatkan secara detail," kata
Kepala Dinas Penerangan (Kadispen) Lantamal IV Tanjungpinang Mayor Laut
K.H. Josdy Damopoli, Sabtu, 22 April 2017.
Josdy mengungkapkan, kapal itu ditangkap WFQR Lanal Tarempa sekira 41
mil sebelah barat Pos TNI AL di Letung, Kecamatan Jemaja, Kabupaten
Anambas, Kepulauan Riau. Saat itu, nakhoda dan ABK kapal Chuang Ho 68
diamankan untuk dimintai keterangan.
"Karena kapal berada di tengah laut, maka harus ada yang menjaga kapal.
Termasuk ada pihak kapal yang ikut berjaga di atas kapal," ujarnya.
Berselang beberapa jam setelah penangkapan, kapal sudah tak berada di
tempatnya. Kapal asing itu kabur membawa seluruh barang bukti tangkapan
Tim WFQR.
Anehnya, kapal itu kabur di saat seluruh ABK yang berjumlah 20 orang
diamankan ke Pos TNI AL Di Letung, Kecamatan Jemaja, Kabupaten Natuna.
Seluruh ABK berkewarganegraan Tiongkok.
"Kami masih mengupayakan berkoordinasi dengan Lanal Tarempa untuk
menyelidiki kasus ini. Termasuk menelusuri pihak yang membawa kabur
kapal tersebut," pungkas Josdy. (***)
Share on Social Media