Batam
Juliadi | Selasa 23 Jul 2024 15:27 WIB | 1305
Para Andikpas mencuci kaki kedua orang tuanya, Selasa (23/7/2024). Foto : Adi
Matakeperi.com, Batam -- Dalam rangka hari remisi anak tahun 2024, Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) kelas II Batam memberikan remisi atau pengurangan masa tahanan kepada 25 Anak didik pemasyarakatan (Andikpas).
Hal tersebut disampaikan Kepala LPKA Kelas II Batam, Agus Salim melalui Kasubsi Pendidikan dan bimbingan, Jupriadi, Selasa (23/7/2024) di ruangannya.
Ia menyampaikan, dalam rangkaian hari remisi anak dimulai dari upacara pemberian remisi, berkumpulnya Andikpas dengan orang tua, penampilan hasil karya Andikpas.
Hasil karya Andikpas LPKA kelas II Batam, Selasa (23/7/2024). Foto : Adi
"Kami juga menampilkan yel-yel Andikpas, kemudian joget bersama, kemudian dilanjutkan dengan mencuci kaki orang tua, kemudian kami tampilkan kegiatan kesenian yang telah direncanakan dan kunjungan rutin," ungkapnnya.
Jupriadi mengatakan, dari ke-25 Andikpas yang mendapatkan remisi terdiri dari satu bulan pengurangan masa tahanan ada 20 Andikpas, untuk dua bulan ada tiga orang, tiga bulan satu orang dan langsung bebas satu orang.
Lanjut Jupriadi, setelah sholat zuhur akan dilanjutkan kegiatan hiburan untuk hari spesial ini.
"Hari ini kami memberikan jadwal kunjungan dari pukul 09.00 WIB hingga 11.30 WIB, hari ini spesial bagi anak-anak berkumpul dengan orang tua. Dan kegiatan tahun ini kita Laksanakan dengan sederhana, kami harap ke depan banyak materi-materi kegiatan," tuturnya.
"Kami berharap untuk para orang tua, dik-adik kami di sini, bukan menjadi beban masyarakat, mereka di sini hanya singgah sebentar untuk bisa dididik oleh negara. Semoga adik-adik kami di sini ke depannya menjadi sukses berkat bimbingan orang tua dan mitra-mitra kami," tutupnya.
Di sela-sela kegiatan, salah satu orang tua Siti Asna berharap ke depannya anak menjadi lebih baik lagi dan menjadi anak yang sukses.
"Untuk layanan LPKA Batam ini bagus, sangat memuaskan. Setelah dididik di sini, alhamdulillah anak saya ada perubahan, bisa mandiri," ungkapnya.
"Ke depannya, semoga anak saya menjadi lebih baik lagi dan semoga sukses dapat mengangkat derajat keluarga. Alhamdulillah, di sini ada layanan video call, jadi saya bisa video call setiap hari," pungkasnya. (Adi)
Redaktur : ZB